Senin, 22 Februari 2016

huh....kurikulum berubah lagi

assalammualaikum wr wb ..... bro bry n sis.....
minggu kmarin kan saya sudah publikasikan tentang hakekat kurikulum........
naahhhh....... untuk edisi 22/02/16 ini, saya akan sedikit berbagi kegalauan saya mengenai kurikulum yang berubah-ubah......

sudah kita ketahui bersama teman-teman bahwasanya pada tahun 2004, kurikulum yang dipakai yaitu kurikulum KBK atau yang lebih dikenal sebagai Kurikulum Berbasis Kompotensi.......
naaahhhhh stetelah 2 tahun dipakai..... kurikulum tersebut berubah lagi menjadi kurikulum KTSP (kurikulum tingkat satuan pendidikan). akhirnya ditahun 2013 berubah lagi menjadi K13......
perubahan yang demikian tentunya memberi dampak yang kurang baik kepada guru-guru maupun siswa secara langsung...... sehingga kualitas pendidikan diindonesia semakin menurun.......

Tentang Perubahan Kurikulum Secara konsep, Perubahan kurikulum adalah suatu usaha yang di sengaja. Perubahan kurikulum terjadi karena adanya perbedaan dalam satu komponen kurikulum atau lebih dalam dua periode waktu tertentu. Jadi, Perubahan kurikulum adalah suatu kegiatan atau usaha yang di sengaja untuk menghasilkan kurikulum baru secara lebih baik

yang di dasarkan atas perbedaan satu atau lebih komponen kurikulum dalam dua periode waktu yang berdekatan. Dalam proses perubahan kurikulum, kurikulum yang formal mengubah pedoman kurikulum relatif lebih terbatas daripada kurikulum riil. Kurikulum yang riil bukan hanya sekedar buku pedoma, melainkan segala sesuatu yang dialami anak dalam kelas, ruang olahraga, warung sekolah, tempat bermain, karyawisata, da banyak yang lainnya, pendek kata mengenai seluruh kehidupan anak sepanjang bersekolah. Dapat dikatakan bahwa perubahan kurikulum berarti merubah semua yang terlibat didalamnya, yaitu guru, murid, kepala sekolah, orang tua dan masyarakat yang berkepentingan dalam pendidikan sekolah. Dalam hal ini dapat dikatakan bahwa perubahan kurikulum adalah perubahan sosial (curriculum change is social change).

Tentang Pembaharuan Kurikulum Berbicara masalah pembaharuan (inovasi) tidak lepas dari istilah invention dan discovery . Invention adalah suatu penemuan sesuatu yang benar-benar baru, artinya hasil kreasi manusia yang sebelumnya belum pernah ada, kemudian diadakan dengan bentuk hasil kreasi baru. Discoveri adalah suatu penemuan sesuatu, yang sesuatu itu sebenarnya telah ada sebelumnya, tetapi semula belum di ketahui orang. Jadi Pembaharuan (inovasi) adalah usaha menemukan sesuatu yang baru dengan jalan melakukan kegiatan (usaha) dengan Invention dan discoveri. Dalam kaitan ini, Ibrahim (1989) mengatakan, bahwa inovasi adalah penemuan yang berupa suatu ide, barang, kejadian, metode, yang di amati sebagai suatu hal yang baru bagi seseorang atau sekelompok orang (masyarakat). Dari pengertian di atas dapat di katakan, bahwa Pembaharuan (inovasi) kurikulum adalah suatu gagasan atau praktek kurikulum baru dengan mengadopsi bagian-bagian yang potensial dari kurikulum tersebut dengan tujuan memecahkan masalah atau mencapai tujuan tertentu. Dengan kata lain, pembaharuan itu di ajukan berkenaan dengan ide dan teknis pada skala yang terbatas. Pembaharuan selalu berkaitan denagan masalah kreasi dan atau penciptaan sesuatu yang baru dan menuju ke arah yang lebih baik.

tapi teman-teman....... faktanya harapan tidak sesuai dengan kenyataan......
 tadinyaaa.... tujuan perubahan tersebut agar lebih baik.... tapi kenyataannya perubahan kurikulum tersebut mlah membuat pendidikan kita semakin terpuruk..... bahkan bila dibandingkan dengan sistem pembelajaran sebelumnya...mmmmm pkoknya lebih baik....
karna guru-guru lebih beradaptasi dengan kurikulum tersebut.......
tapi semoga saja apapun kurikulum yang kita pakai.......bisa membawa negeri ini ke arah yang lebih baik......... salam sukses.......

Tidak ada komentar:

Posting Komentar